Blog
Digital Signage Ramah Lingkungan
- January 17, 2023
- Posted by: TOKO VIDEO WALL
- Category: BLOG

LED Studio, sebuah perusahaan reklame digital, mengumumkan digital signage bertenaga surya dengan fokus pada kasus penggunaan media iklan di luar ruangan. Produk ini mereka sebut Aegis Pro, diluncurkan dengan mitra manufaktur VOD Visual.
Berukuran 130 inci, layar ini juga dirancang agar sepenuhnya tahan air, dengan panel surya yang dipasang di atas menampilkan kapasitas paket baterai 20AH. Layar LED didesain ini dapat bertahan selama enam jam atau lebih per hari apabila menggunakan matahari. Sementara itu, untuk kapasitas baterai dapat diisi dalam 2,5 jam. Layar juga didesain untuk instalasi dan aktivasi out-of-the-box, termasuk kompatibilitas dengan CMS terintegrasi atau berbagai merek CMS utama , termasuk Scala dan Brightsign.
Rob Bint, CEO di The LED Studio, menyebutkan bahwa inovasi ini mereka lakukan demi keberlanjutan iklim dan lingkungan yang saat ini massif diperbincangkan. Permintaan untuk teknologi ramah lingkungan termasuk solusi pada papan tanda digital juga meningkat.
“Permintaan untuk teknologi ramah lingkungan dan solusi papan tanda digital telah meningkat secara astronomis dan dengan meningkatnya biaya energi, efisiensi dan total biaya kepemilikan menjadi lebih penting dari sebelumnya,” kata Bint.
Bint juga berkomitmen bahawa semua produk baru dari perusahaannya akan memiliki fitur desain dan proses manufaktur yang hemat energi, pengiriman yang ringkas, logistik solusi, operasi cerdas, atau ketahanan masa depan untuk mengurangi limbah dengan menggunakan kembali sebanyak mungkin komponen.
Dengan 55 persen populasi dunia tinggal di perkotaan (menurut data dari Bank Dunia) dan peningkatan kecepatan transformasi digital yang terjadi di seluruh ruang perkotaan, kota berinvestasi dalam teknologi tampilan untuk menghubungkan orang dan komunitasnya.
Penerapan energi surya untuk LED Display bisa menjadi terobosan baru. Apalagi selama ini LED Display berperan besar untuk mengurangi penggunaan kertas dan limbah kertas. Ketika teknologi ini dimasukkan ke papan petunjuk di seluruh kota , mulai dari halte bus dan stasiun kereta hingga papan penunjuk jalan dan direktori, maka dapat menghemat banyak energi dan menghasilkan jejak karbon yang jauh lebih kecil.
Paul Alpen, Chief Business dan Operation Officer di E Ink mengatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, kota-kota telah memahami bahwa konsep kelestarian lingkungan dan kota pintar berjalan beriringan, yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan membangun ketahanan. Tanpa lingkungan yang hijau, kota-kota yang didukung oleh teknologi pintar tidak dapat dibangun.
Untuk membantu mendorong gerakan keberlanjutan dan aksi iklim, inovasi berkelanjutan dan solusi rambu-rambu yang didukung oleh teknologi kertas digital membantu kota meningkatkan kualitas hidup dalam jangka pendek dan jangka panjang.
Bagi jutaan orang, krisis energi dianggap menjadi urusan pribadi. Di beberapa bagian Eropa, biaya energi meningkat empat kali lipat, dan kelangkaan menyebabkan kekhawatiran akan potensi pemadaman listrik jika musim dingin yang keras menghabiskan cadangan energi.
Sehingga, inovasi digital akan membawa potensi efisiensi ke tingkat yang baru. Hal itu juga dapat mengatasi pemborosan energy. Pada tahun 1990, fisikawan Amerika Amory Lovins memperkenalkan gagasan ‘revolusi negawatt’, mendesak perusahaan untuk melakukan pertukaran cerdas untuk menghemat energi dan, sebagai hasilnya, melakukan penghematan yang besar.
Lovins berpendapat bahwa kebijakan energi terbaik untuk negara, bisnis, dan lingkungan adalah kebijakan yang berfokus pada penggunaan energi secara lebih efisien. Memang, efisiensi energi sangat penting untuk mengurangi tekanan pada permintaan dan seringkali diabaikan.
Dengan mempersenjatai diri dengan teknologi digital untuk melawan setiap pertempuran efisiensi energi, kita dapat mengurangi pemborosan energi, membangun ketahanan, dan mencapai kemandirian energi rendah karbon dengan lebih cepat. Dan kami akan mendapat manfaat baik secara lingkungan maupun ekonomi dalam prosesnya. Termasuk penggunaannya untuk media iklan.